Lombok tak hanya menyuguhkan
pesona alam yang mengagumkan, tapi juga menawarkan beragam menu kuliner yang mampu
memanjakan lidah. Dan sesuai dengan namanya – “Lombok” yang berarti cabai, masakan-masakan khas
daerah ini selalu identik dengan sensasi pedasnya. Tengok saja plecing kangkung
atau ayam taliwang khas Lombok yang luar biasa pedas. Namun menariknya, justru rasa
pedas inilah yang membuat para penikmat masakan khas Lombok selalu ketagihan.
Terutama bagi para penyuka pedas.
Tetapi jangan khawatir, bagi Anda
yang tak suka atau anti-pedas, Anda tetap dapat menikmati kuliner-kuliner khas
Lombok saat traveling ke sana karena ternyata banyak juga masakan khas Lombok yang
bisa kompromi dengan lidah. Salah satunya adalah Sate Bulayak. Sate Bulayak
termasuk salah satu jajanan pinggir jalan yang cukup populer di Kota Mataram.
Jika Anda berkeliling pada petang hingga malam hari maka Anda akan menemukan
banyak penjual Sate Bulayak berjejer di tepi jalan sepanjang pusat Kota
Mataram. Yang menarik, para pembeli dapat menikmati jajanan yang satu ini
sambil duduk lesehan—layaknya tradisi lesehan yang ada di Yogyakarta.
Para pelancong yang datang ke
Lombok dapat duduk-duduk santai berselonjor kaki menikmati suasana malam pusat Kota
Mataram yang meriah ditemani lezatnya Sate Bulayak yang juga murah meriah. Ya... hanya dengan Rp15.000,00 Anda
sudah dapat menikmati satu porsi hidangan Sate Bulayak, berupa 10 tusuk sate
daging sapi lengkap dengan bumbu kacang gurih manis dan 5 buah Bulayak. Bulayak
adalah sebutan untuk lontong khas Lombok. Bentuk dan rasanya tak jauh berbeda
dengan lontong pada umumnya. Bedanya, Bulayak dibungkus menggunakan lilitan
daun kelapa sehingga menjadikan wujud lontong yang satu ini terlihat unik. Anda
bisa menikmati hidangan yang satu ini bersama segelas teh manis hangat. Cukup
mampu untuk me-recharge tenaga Anda
kembali, setelah seharian berjalan-jalan keliling Lombok.
Selain Sate Bulayak, sate khas
Lombok lainnya yang tak kalah lezat adalah Sate Ikan Tanjung. Sate Ikan Tanjung
biasa dijajakan di pinggir jalan di seputaran pusat Kota Mataram, menggunakan
gerobak-gerobak bertuliskan “SATE IKAN TANJUNG”. Hidangan ini terbuat dari daging
ikan Tanjung—merupakan ikan khas yang banyak ditemukan di perairan Lombok—yang dibentuk
menyerupai sate berbumbu manis dan sedikit pedas dengan aroma khas ikan bakar.
Panganan lezat ini dijual Rp1.000,00 per tusuk. Cukup terjangkau untuk makanan
seenak ini. Sate ini sangat cocok dijadikan camilan selama perjalanan.
Percayalah, sekali saja Sate Ikan Tanjung menyentuh lidah, Anda akan sulit
berhenti mengunyah. Hehe...
Jadi, Anda yang siap traveling ke Lombok dalam waktu dekat sebaiknya segera tentukan pilihan. Mau coba Sate Bulayak atau Sate Ikan Tanjung? :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar